REKAP REPLY 1988 EPISODE 1
“Hand in Hand”
-Bergandengan Tangan-
Setelah dua tahun penantian panjang si Unnie Mimin ini, akhirnya serial drama Reply hadir kembali dan kali ini mengupas cerita di tahun ’88. Bagi yang familier dengan Reply 1997 dan Reply 1994, konteks drama Reply 1988 pun masih sama, yaitu penonton diajak untuk menebak siapa suami dari si pemeran utama wanita. Bedanya, Reply kali ini menceritakan kisah tentang lima keluarga yang tinggal di dalam satu gang dengan kelima anak mereka yang bersahabat sebagai fokusnya. Oh, by the way, berhubung si Unnie Mimin ini suka tergoda kalau melihat hal yang indah-indah, harap dimaklumi kalau rekapnya diselipi komentar-komentar sableng, hahaha. You’ve been warned!
Oke deh, yuk mulai.
Episode 1 dimulai dengan narasi dari Sung Duk Seon (versi
sekarang) menceritakan tentang segala hal yang populer di tahun 1988, dari
teknologi hingga artis-artis ternama. Kemudian secara dramatis ditampilkan cuplikan
adegan dari film “A Better Tomorrow 2” yang merupakan film favorit pada zaman
itu. Dan akhirnya menyorot sekelompok anak muda yang sedang duduk bersama
menonton film tersebut diikuti narasi yang memperkenalkan siapa saja mereka: "Yoo Dong Young si konselor gang, Kim Jung Hwan si “anjing”, Taek si pemain
baduk jenius (ah cakepnya dirimu), Sun Woo si normal (kamu juga manis) dan Sung
Duk Seon si narator versi 27 tahun lebih muda.
Ketika jam menunjukkan pukul 6 sore, masing-masing orangtua
mereka berteriak memanggil anak-anaknya pulang untuk makan malam. Setelah itu
diperlihatkan bagaimana kebiasaan tiap-tiap keluarga saat makan malam. Kejadian
yang paling mengocok perut Unnie Mimin di sini adalah saat kelima sahabat
tersebut dimintai tolong ibu-ibu mereka untuk mengantar makanan ke rumah
tetangga. Karena kesopanan dan kedekatan para keluarga di gang tersebut,
anak-anak mereka tak pernah pulang dengan tangan kosong, malah justru terus
diminta untuk bolak-balik mengantarkan makanan. Alhasil, kelima keluarga
tersebut punya menu makan malam yang sama. Bahkan Taek yang hanya tinggal
berdua dengan ayahnya pun, meja makannya ikut penuh.
Adegan pun difokuskan pada keluarga Sung Duk Seon yang
memiliki karakter berbeda-beda. Ayah Dung Sun (Sung Dong Il) yang pemurah hati;
ibunya yang hemat (Lee Il Hwa); kakak perempuannya, Sung Bo Ra, yang pintar dan
merupakan mahasiswa di Universitas Nasional Seoul namun egois dan tak mau
mengalah; serta adik laki-lakinya, Sung No Eul, yang sering menjadi
bulan-bulanan kakaknya dan dirinya. Di sini juga diperlihatkan betapa seringnya
Duk Seon dan Bo Ra bertengkar meski karena hal-hal sepele.
Lain halnya lagi dengan keluarga Jung Hwan. Jika dilihat
dari perabotan rumahnya, dia merupakan orang yang berada. Keluarganya tampak
normal, setia menunggu ayahnya pulang sebelum makan malam.
Namun, ternyata justru ayahnya lah yang tidak biasa. Bagi
penggemar serial Reply, tentu akan mengenali wajah Ayah Jung Hwan, karena ia
pernah memainkan karakter Samchunpo pada Reply 1994. Di sini ia berperan
sebagai ayah yang konyol dan suka bercanda meski tak pernah direspon positif
oleh keluarganya.
Percakapan saat makan malam di keluarga Jung Hwan juga
memperlihatkan betapa dekatnya kelima keluarga di gang tersebut. Seperti Ibunya
Jung Hwan yang tahu Duk Seon tak pandai dalam pelajaran dan kabar bahwa gadis
itu terpilih sebagai picket girl (gadis
pembawa papan nama kontingen negara saat olimpiade), maupun ayahnya yang bisa
mengenali masakan ibunya Sun Woo hanya dalam satu suapan. Di adegan ini juga
diperlihatkan tokoh Jung Hwan yang tak begitu akrab dengan keluarganya;
kakaknya, Kim Jung Bong, yang sudah enam kali tidak lulus ujian masuk perguruan
tinggi; dan ibunya yang selalu ingin tahu.
Selanjutnya fokus pindah ke keluarga Sun Woo. Keluarganya
terdiri dari Ibunya, dia, dan adik perempuannya yang imut <3. Terlihat sekali Sun Woo merupakan anak yang
berbakti dan dekat dengan keluarganya. Di sini ditampakkan juga karakter ibunya
yang pelupa serta clueless akan
masakannya yang “ajaib”.
Keesokan paginya sebelum berangkat sekolah dibandingkan
kembali perbedaan karakter masing-masing tokoh. Untuk membeli patungan kado
guru mereka yang akan menikah, Sun Woo dan Jung Hwan meminta uang pada orangtua
mereka. Sun Woo yang jujur meminta 1.000 Won sementara Jung Hwan meminta 30.000
Won (dan di adegan ini Unnie Mimin sangat terpikat sama senyum Sun Woo <3!).
Selanjutnya ditunjukkan ritual sarapan pagi di rumah Duk
Seon. Bo Ra dan No Eul meminta digorengkan telur pada ibunya, karena telur yang
tersisa di kulkas hanya dua, maka Duk Seon dengan berat hati mengalah pada kedua
saudaranya itu. Seusai sarapan, Duk Seon berulah dengan memakai alat rias milik Bo
Ra diam-diam meski sudah diperingatkan oleh kakaknya itu untuk tidak
memakainya. Tapi sejujurnya sepertinya lebih baik tidak memakai riasan deh,
hahaha, menurut kalian gimana? Cantik?
(Omong-omong Unnie Mimin juga baru tahu kalau orang dulu
melentikkan bulu mata dengan dibakar, hahaha. Terima kasih hai kau pencipta
pelentik bulu mata dan maskara.)
Persahabatan para ibu-ibu di gang tersebut ditunjukkan
dengan merumpi di atas bale-bale di depan rumah. Saling meledek serta membandingkan
suami dan anak masing-masing.
Sementara persahabatan Jung Hwan, Sun Woo, dan Dong Ryung
ditunjukkan dengan adegan makan siang bersama di sekolah.
Selain itu ketika Jung Hwan melihat Dong Ryung dipalak, dia tidak
kabur dan berusaha untuk menolong, meskipun akhirnya justru mereka berdua yang
kena palak uang dan sepatu ^^;
Rating Nasional (AGB): 6.118
Rating Reviewer: 8/10
Judul: 응답하라 1988, Reply 1988, Answer to 1988, Answer Me 1988
Musim: 3
Tanggal Tayang: 6 November 2015
Waktu Penayangan: Jumat 19:50 KST
Sutradara: Shin Won Ho
Pemeran: Hyeri, Ryu Joon Yool, Goo Gyung Pyo, Park Bo Gum, Lee Dong Hwi
Situs resmi: http://program.interest.me/tvn/reply1988
Situs resmi: http://program.interest.me/tvn/reply1988
0 comments:
Post a Comment